Akuisisi: Pengertian Lengkap, Tujuan dan Contohnya. Dalam sebuah perusahaan yaitu tempat dalam dunia bisnis, akuisisi merupakan hal yang sudah sering di lakukan dan bisa terjadi kapan saja. Perusahaan melakukan akuisisi karena perusahaan mempunyai alasan tersendiri dalam melakukanya. Akuisisi terjadi ketika satu perusahaan
Aniaya dalam bahasa arab disebut “zalim” yang berarti melampaui batas, melanggar ketentuan, keterlalun atau menempatkan sesuatu permasalahan tidak pada proporsinya. Aniaya kezaliman dapat diartikan sebagai perbuatan yang melampaui batas-batas kemanusiaan dan menentang atau menyimpangdari ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan Allah SWT. Allah SWT berfirman وَمَنْ يَتَعَدَّ حُدُودَ اللَّهِ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ Artinya “Barang siapa yang melanggar hukum- hukum Allah, mereka itulah orang-orang yang zalim.” QS. Al-Baqarah 229 Aniaya atau zalim termasuk sifat tercela yang dikutuk Allah, dilaknat para malaikat dan dibenci sesama. Aniaya atau zalim termasuk perbuatan dosa yang dapat menjatuhkan martabat pelakunya dan merugikan pihak lain. Macam-macam Aniaya Sikap dan perilaku aniaya atau kezaliman, dapat terjadi terhadap Allah SWT, terhadap diri sendiri, terhadap orang lin dan terhadap alam sekitar atau lingkungan. 1. Aniaya zalim Terhadap Allah SWT. Kezaliman terhadap Allah SWT, yaitu tidak adanya pengakuan yang jujur, keimanan yang benar, bahwasanya kita manusia telah diciptakan Allah SWT untuk menjadi “Abdullah” hamba Allah dengan tidak menyekutukannya dengan sesuatu apapun dan sebagai “Kholifatullah” Khalifah Allah yakni pengatur, pengelola dan pemakmur alam jagadraya ini dengan segala ktentuan dan aturan yang telah Allah SWT tetapkan dalam Al-Quran dan Sunnah-Nya. Apabila kita tidak mengikuti ketentuan tersebut berarti kita telah tergolong kepada orang yang telah berbuat aniaya zalim terhadap Allah SWT. Allah SWT berfirman وَمَنْ لَمْ يَحْكُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ Artinya “Barang siapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang zalim.” QS. Al-Maidah 45 2. Aniaya zalim Terhadap Diri Sendiri Aniay terhadap diri sendiri misalnya mmbiarkan diri sendiri dalam keadaan bodoh dn miskin, karena malas, meminum minuman keras, menyalah gunakan obat-obatan terlarang narkoba, menyiksa diri sendiri dan bunuh diri sebagai akibat dari tidak mensyukuri nikmat pemberian Allah SWT Allah SWT berfirman وَأَنْفِقُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلَا تُلْقُوا بِأَيْدِيكُمْ إِلَى التَّهْلُكَةِ ۛ وَأَحْسِنُوا ۛ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ Artinya “Dan belanjakanlah harta bendamu di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri dengan tanganmu kepada kecelakaan, dan berbuat baiklah karena swesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.” QS. Al-Baqarah 195 3. Aniaya zalim Terhadap Sesama Manusia Aniaya terhadap sesama manusia seperti ghibah mengumpat, naminah mengadu domba, fitnah, mencuri, merampok, melakukan penyiksaan dn melakukan pembunuhan, berbuat korupsi dan manipulasi. Allah SWT berfirman وَلَا تَبْخَسُوا النَّاسَ أَشْيَاءَهُمْ وَلَا تَعْثَوْا فِي الْأَرْضِ مُفْسِدِينَ Artinya ’......Dan janganlah kamu berbuat kejahatan di muka bumi dengan membuat kerusakan.” QS. Hud 85 Rasulallah SAW dalam haditsnya bersabda Artinya “Barang siapa yang merampas hak orang muslim lainnya, dengan sumpahnya Allah mewajibkan neraka dan mengharamkan surga baginya. Salah seorang sahabat bertanya, “Walaupun hanya merampas sesuatu yang sederhana, ya Rasulallah?” Nabi bersabda “Walaupun hanya sepotong kayu urok.” HR. Bukhari 4. Aniaya zalim Terhadap Alam lingkungan Berbuat zalim terhadap alam adalah merusak kelestarian alam, mencemari lingkungan, menebang pepohonan secara liar, menangkap dan membunuh binatang tanpa mengindahkan aturan, sehingga akibat dari perbuatan itu dapat mrugikan alam dan merugikan masyarakat. Allah SWT berfirman وَإِذَا قِيلَ لَهُمْ لَا تُفْسِدُوا فِي الْأَرْضِ قَالُوا إِنَّمَا نَحْنُ مُصْلِحُونَ Artinya “Dan bila dikatakan kepada mereka "Janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi". Mereka menjawab "Sesungguhnya kami orang-orang yang mengadakan perbaikan". QS. Al-Baqarah 11 ظَهَرَ الْفَسَادُ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِي النَّاسِ لِيُذِيقَهُمْ بَعْضَ الَّذِي عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ Artinya “Telah terjadi kerusakan di darat dan di laut, karena usaha tangan manusia supaya merasakan kepada mereka sebagai akibat kerja mereka, supaya mereka kembali ke jalan yang benar.” QS. Ar-Rum 41 Bahaya dan Keburukan Perbuatan Aniaya Adapun bahaya dan keburukan sebagai dampak dari perbuatan aniaya zalim dapat menimpa pelaku penganiaya, orang yang dianiaya, dan masyarakat. 1. Bahaya / Keburukan yang akan dialami oleh Penganiaya antara lain 2. Hidupnya tidak akan disenangi, melainkan dijauhi bahkan dibenci masyarakat. Allah SWT berfirman dalam Qs. Al-Mu’minun 18 ! 3. Hidupnya tidak akan tenang, karena dibayangi rasa takut. 4. Mencemarkan nama baik dirinya, dan keluarganya 5. Mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatan aniaya yang dilakukannya. 6. Mendapat siksa dengan dicampakkan kedalam api neraka lihat Qs. Al-Maidah, 5 39 7. Dalam kehidupannya tidak akan mendapat pelindung atau penolong. Allah SWT dalam Qs. As-Syura ayat 8! وَالظَّالِمُونَ مَا لَهُمْ مِنْ وَلِيٍّ وَلَا نَصِيرٍ Artinya “Tiadalah bagi orang zalim itu pelindung atau penolong.” QS. Asy-Syura 8 Bahaya / Keburukan yang akan dialami oleh yang dianiaya dan masyarakat, diantaranya 1. Ketenangan dan ketentraman dalam hidupnya terganggu. 2. Menumbuhkan keresahan dan kekerasan di masyarakat. 3. Mengalami kerugian dan bencana, baik berupa kehilangan harta benda, penganiayaan terhadap fisik mental bahkan sampai kehilangan jiwa. 4. Semangat dan gairah kerja bik prindi maupun masyarakat akan menurun, karena dibayangi rasa takut terhadap perbuatan-perbuatan jahat orang zalim. 5. Allah SWT akan menurunkan azabNya, apabila kezaliman di suatu negri atau suatu kelompok msyarakat sudah meraja lela. Allah SWT berfirman dalam Qs. Yunus ayat 13 وَلَقَدْ أَهْلَكْنَا الْقُرُونَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَمَّا ظَلَمُوا Artinya “Dan sesungguhnya Kami telah membinasakan umat-umat sebelum kamu, ketika mereka berbuat kezaliman.” QS. Yunus 13 Upaya Prefentif untuk Menghindari Diri dari Perbuatan Aniaya Setiap insan wajib berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menjauhi perbuatan aniaya zalim. Diantara usaha tersebut antara lain 1. Kesadaran akan eksistensi diri untuk selalu berbuat baik, ramah, dan sopan santun terhadap semua makhluk Allah ! Rasulallah Saw bersabda Artinya “ Sesungguhnya Allah SWT mewajibkan berbuat baik kepada segala sesuatu. Bila kamu membunuh, baik-baiklah cara membunuhnya. Bila kamu menymbelih binatang, baik-baiklah cara menyembelihnya. Hendaklah salah seorang diantara kamu menajamkan pisaunya, dan hendaklah ia mempercepat mati binatang sembelihnnya.” HR. Muslim. 2. Berusaha menegakan keadilan dan kebaikan terhadap diri sendiri, orang lain dan masyarakat. Allah SWT berfirman إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ Artinya “ Sesungguhnya Allah menyuruh kamu supaya berlaku adil dan berbuat kebaikan.” QS. An-Nahl 90 3. Meningkatkan kehati-hatian bahwa segala bentuk perselisihan, permusuhan, kedengkian dan peruskn trhadp sesama manusia dan alam semesta pad akhirnya dpat merugikan diri sendiri. 4. Meningkatkan kesadaran bahwa manusia itu tidak dapat berdiri sendiri, memerlukan bantuan dari orang lain dan bantuan dari alam. Apabila mereka dirugikan akibat perbuatan zalim yang pernah dilakukan kita, mereka pun akan menjauhi dan tidak menutup kemungkinan mereka balik menzalimi. 5. Meningkatkan kesadaran bahwa sebenarnya manusia telah banyak melakukan kezaliman, kurang patuh pada orang tua, salatpun terkadang tidak tept waktu dn lainnya. Hal ini jangan sampai ditambah lagi dengan kezaliman yang lainnya. Oleh karena itu kita senantiasa memohn kepada Allah SWT supaya dijauhkan dari sifat-sifat demikian. Allah SWT dalam firmannya قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ Artinya Keduanya berkata “ Ya Tuhan, kami telah menganiaya diri kami sendiri dn jika Engkau tidak mengampuni kami dan membri rahmat kepada kami, pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi.” QS. Al-Araf 23Akhlakmahmudah (terpuji) adalah perbuatan yang dibenarkan oleh agama (Allah dan RasulNya). Contohnya : disiplin, hidup bersih, ramah, sopan C. PENGERTIAN AKHLAK MAZMUMAH (TERCELA) putus asa, ghadlab, tamak, takabbur, hasad, dendam, giibah, fitnah, dan namiimah, aniaya dan diskriminasi, perbuatan dosa besar (seperti mabuk-mabukanPengertian Aniaya Dan Diskriminasi Menurut Islam – Diskriminasi dan aniaya merupakan Akhlak Mazmumah atau perilaku yang buruk dan tidak sesuai dengan ajaran Islam. Seperti perilaku tercela lainnya aniaya dan diskriminasi tentunya akan berakibat buruk bagi diri sendiri dan orang lain disekitarnya. Bagi yang belum tahu mengenai pengertian Aniaya dan diskriminasi, berikut adalah menurut bahasa artinya melampaui batas. Sedangkan pengertian aniaya menurut istilah adalah perbuatan menyiksa atau tindakan tidak manusiawi yang bertentangan dengan hak asasi manusia. Aniaya dalam bahasa arab disebut dengan “Zalim“. Aniaya zalim merupakan perbuatan yang telah melampaui batas-batas kemanusiaan dan menentang atau menyimpang dari ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan Allah Swt berfirman yang artinya “Barangsiapa yang melanggar hukum-hukum Allah, mereka itulah orang-orang yang zalim”. QS Al-Baqarah 229Berikut ini beberapa macam contoh yang termasuk sikap aniayaAniaya zalim kepada Allah Swt, dengan cara tidak melaksanakan aniaya kepada sesama manusia, seperti ghibah, namimah adu domba, fitnah, mencuri dan aniaya terhadap binatang seperti menelantarkan dan terhadap diri sendiri seperti menyiksa diri sendiri, minum-minuman keras, malas-malasan dan aniaya tentu saja akan merugikan diri sendiri, keluarga dan juga orang lain. Berikut ini beberapa akibat dari sikap aniaya diantaranya sepertiMemiliki perasaan yang tidak nyaman, tentram karena dibayangi rasa dalam sebuah masyarakat banyak yang berbuat aniaya atau zalim maka Allah Swt akan menurunkan mendapat balasan dari Allah Swt jika tidak segera akan disenangi oleh orang lain maupun aniaya akan mendapatkan hukuman pidana oleh pihak yang nama baik dirinya sendiri dan keluarganya maupun masyarakat Juga Pengertian Egois Dan 5 Akibat Sifat Egois Dalam IslamPengertian Diskriminasi dalam IslamKata diskriminasi berasal dari bahasa inggris perbedaan perlakuan. Sedangkan dalam bahasa arab diskriminasi disebut “Tafriq“. Pengertian Diskriminasi adalah perbedaan perlakuan atau pengucilan yang langsung maupun tidak langsung baik itu berdasarkan agama, suku, ras, etnik, kelompok, golongan, status sosial, status ekonomi, bahasa, keyakinan, politik dan lain merupakan agama yang tidak mengenal adanya diskriminasi. Karena islam berpandangan bahwa semua manusia dihadapan Allah Swt adalah sama, siapapun dan dari manapun. Allah Swt hanya membedakan manusia dari segi ketakwaan Swt berfirman “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” QS Al Hujurat 13Oleh karena itu sikap diskriminasi harus dihilangkan karena tidak sesuai dengan fitrah seorang manusia dan tidak sesuai dengan ajaran Islam. Berikut ini beberapa cara untuk menghindari sikap diskriminasi, antara lain adalahbersikap toleransi tasamuh terhadap sesama manusia, umat beragama dan tidak memaksakan keyakinan terhadap umat suka mengolok-olok, buruk sangka dan memfitnah orang silaturahmi kepada orang rasa persatuan dan Juga Pengertian Dendam dan Bahaya Sifat PendendamDemikianlah mengenai pengertian aniaya dan pengertian diskriminasi beserta akibat dan cara menghindarinya. Semoga bisa bermanfaat dan bisa membuat kita menjauhi sikap tersebut dan sikap-sikap tercela lainnya. Karena sikap tercela sangat dibenci Allah Swt dan orang lain. Karena dapat merugikan diri sendiri, keluarga dan orang lain.
Secarageneric (etimologi) syariah berarti tempat menuju aliran air, atau jalan yang mesti dilalui atau aliran sungai. Beberapa ayat al-Quran seperti as-Syura’ : 13 menyebutkan lafal syariah yang bermakna ad-din (agama) dalam makna totalitasnya yang mnunjukkan pengertian bahwa syariah Islam adalah jalan yang lurus, yang akan mengantarkan manusia pada
Perbedaanpendirian dan perasaan setiap orang dirasa sebagai pemicu utama dalam konflik sosial. kebengisan, kedahsyatan, kegarangan, aniaya, dan perkosaan (sebagaimana dikutip Arif Rohman : 2005). Tindak kekerasan, menunjuk pada tindakan yang dapat merugikan orang lain. Contohnya perpaduan musik Melayu dengan musik Spanyol menjadi/lahir
Syaddahatau tasydid dalam transliterasi dilambangkan dengan huruf yang sama dengan huruf yang diberi tanda syaddah. f. Kata Sandang Transliterasi kata sandang dibagi menjadi dua, yaitu: 1. Kata sandang syamsiyah, yaitu kata sandang yang ditransliterasikan sesuai dengan huruf bunyinya Contohnya: ء ˜ ا : asy-syifā’ 2.
11.1 Menyebutkan pengertian hasad, riya, aniaya dan diskriminasi. 1.1.2 Menyebutkan Kata zalim berasal dari bahasa Arab yaitu dari kata ظلم “Zholim” yang berarti gelap,,aniaya, rugi, atau menempatkan sesuatu dengan cara tidak mau melaksanakan perintah allah dan melaksanakan laranganNya.Contohnya : meninggalkan ibadah shalat
QKfe6.